Oleh: Afifah Nur’aini
UIN Surakarta- Dalam Era Digital yang terus menerus berkembang tanpa henti sangat mempengaruhi kehidupan kita dalam sehari-hari begitu pula dalam pendidikan. Pendidikan di Era Digital dengan berkembangnya kemajuan teknologi ini menyebabkan transformasi yang sangat besar sehingga membawa perubahan signifikan dalam cara kita belajar dan bagaimana kita berinteraksi melalui berbagai informasi.
Dengan berkembang pesatnya Era Digital, kita dapat dengan mudah mengakses informasi melalui internet dan juga keberhasilan para siswa bukan lagi diukur dari pemahaman materi pembelajaran. Lebih dari itu, para siswa dapat mengembangkan berbagai keterampilan pada diri mereka masing-masing khususnya pada keterampilan yang sangat relevan diEra Digital.
Belajar di Era Digital bukan hanya sekadar penyerapan informasi melainkan para siswa diberi dorongan untuk mengasah keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi. Kemampuan para siswa dengan beradaptasi dengan teknologi, menghasilkan ide-ide yang kreatif, dan mampu untuk bekerja sama dalam hal virtual sangat dibutuhkan dalam dunia pendidikan dan karier saat ini.
Dengan mengembangkan keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi sangatlah penting untuk dijelajahi di Era Digital. Dalam artikel ini, kita akan melihat bagaimana teknologi telah mempengaruhi pendidikan dan bagaimana para siswa dalam memanfaatkan Era Digital untuk meningkatkan keterampilan mereka.
Dengan menguasai keterampilan ini, para siswa dapat lebih siap untuk menghadapi berbagai tantangan pada masa depan dan meraih kesuksesan di dunia yang terus menerus berubah tanpa henti. Dan kita akan membahas tentang dunia belajar di Era Digital, dimana keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi menjadi kunci untuk meraih prestasi dan menghadapi masa depan yang penuh peluang.
Keterampilan adaptasi untuk Era digital ini sangatlah penting, disebabkan oleh teknologi yang berkembang sangat cepat.
Aplikasi dan perangkat yang digunakan dalam pendidikan beriring mengalami perubahan dan pembaharuan. Untuk mengikuti perkembangan ini, para siswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan untuk menguasai teknologi yang maju ini. Keterampilan adaptasi in memungkinkan para siswa untuk tetap relevan dan sanggup berdaya saing dalam dunia yang didorong oleh teknologi.
Keterampilan adaptasi ini juga melibatkan para siswa untuk berpikir kritis, berinovasi, dan belajar sepanjang hayat. Para siswa dituntut untuk selalu siap belajar dan mengembangkan diri guna menghadapi perubahan didunia kerja. Dalam mengembangkan adaptasi di Era Digital, peran pendidik dan lembaga pendidik sangatlah penting. Mereka harus menyediakan tempat pembelajaran yang mendukung para siswa untuk mengasah keterampilan adaptasi.
Penggunaan teknologi dapat membantu para siswa terbiasa dengan adanya perubahan dan pengembangan yang dibutuhkan di Era Digital. Pendidik juga memberikan tugas proyek yang menantang para siswa untuk beradaptasi di keadaan yang baru, berpikir kreatif, dan mengambil keputusan.
Dilanjutkan dengan yang kedua yaitu keterampilan kreativitas yang dapat mempengaruhi siswa pada Era Digital yang terus berkembang saat ini.
Didunia yang didorong dengan perkembangan teknologi yang begitu cepat, siswa perlu mengasah keterampilan kreatif agar bisa beradaptasi dengan cepat dan meraih kesuksesan. Dengan berkembangnya teknologi, telah dibukanya pintu berbagai bentuk ekspresi kreatif. Para siswa memiliki berbagai alat teknologi yang bisa diakses untuk mengeksplorasi dan mengasah kekreatifan mereka. Mereka dapat menggunakan perangkat lunak desain grafis, perangkat lunak produksi multimedia dan perangkat lunak lainnya untuk menciptakan karya-karya mereka sendiri.
Bukan hanya itu saja, keterampilan kreativitas mempunyai peran penting dalam menginspirasi dan memotivasi para siswa. Keterampilan kreativitas juga bermain peran penting di Era Digital ini sebagai dalam memecahkan masalah. Di Era Digital yang kompleks, para siswa dihadapkan dengan tantangan yang didalamnya membutuhkan ide-ide kreatif yang bisa memecahkan/menemukan solusi untuk sebuah masalah tersebut.
Berpikir kreatif memungkinkan para siswa untuk melihat masalah dari berbagai sudut pandang, berpikir asosiatif, dan menyatukan hubungan antara ide-ide yang berbeda. Dengan ini para siswa dapat mengidentifikasi solusi inovatif dan menghadapi masalah dengan ide-ide yang kreatif.
Dilanjutkan pada keterampilan ketiga yaitu keterampilan kolaborasi di Era Digital. Dalam dunia yang terhubung secara global, para siswa perlu mengasah keterampilan kolaborasi mereka
untuk bisa berinteraksi dan bekerja sama dengan orang-orang dari berbagai latar belakang budaya, keahlian, dan lokasi geografis. kolaborasi dalam pendidikan juga mempersiapkan para siswa untuk dunia kerja yang semakin global dan terhubung. Bekerja dalam tim virtual yang terdiri dari anggota dari berbagai latar belakang dan lokasi geografis merupakan kebiasaan yang umum di tempat kerja saat ini. Kemampuan ini akan mempersiapkan para siswa untuk bekerja dalam lingkungan kerja yang semakin terhubung dan beragam.
Selain itu, penggunaan teknologi dalam pendidikan juga membuka peluang baru untuk kolaborasi kreatif. Para siswa dapat bekerja sama dalam proyek-proyek yang melibatkan produksi konten multimedia, pengembangan aplikasi, atau penelitian online. Kolaborasi semacam ini memungkinkan para siswa untuk menggabungkan keterampilan dan ide-ide mereka, saling melengkapi, dan mencapai hasil yang lebih baik melalui kerjasama. Dalam era digital, kolaborasi kreatif seperti ini memungkinkan para siswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, inovatif, dan problem solving.
Dalam era digital yang terus berkembang, belajar telah mengalami perubahan yang signifikan. Keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi menjadi semakin penting bagi siswa untuk menghadapi tantangan dan meraih kesuksesan di dunia yang terus berubah ini. Dalam mengasah keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi, pendidik memiliki peranan penting. Mereka dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendorong siswa untuk mengembangkan keterampilan-keterampilan ini. Penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat menjadi sarana yang efektif untuk memperkaya pengalaman belajar siswa dan membuka peluang kolaborasi kreatif.
Dengan mengasah keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi di era digital, siswa akan menjadi individu yang siap menghadapi tantangan masa depan. Mereka akan mampu beradaptasi dengan perubahan, menciptakan solusi inovatif, dan bekerja sama dengan orang lain dalam mencapai tujuan bersama. Dalam era digital yang terus berkembang, menguasai keterampilan adaptasi, kreativitas, dan kolaborasi adalah kunci untuk meraih prestasi dan menghadapi masa depan yang penuh peluang.
***
Penulis: Afifah Nur’aini
Mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah, UIN Raden Mas Said Surakarta
Editor: Saiddaeni