Sragen – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Ilmu Tarbiyah, UIN Raden Mas Said Surakarta menggelar kegiatan bertajuk “Peningkatan Mutu Kerjasama Program Studi Pendidikan Agama Islam” dengan tema Sosialisasi Hari Belajar Guru pada Rabu, 16 Juli 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula PLHUT Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen, dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh tim dosen Prodi PAI yang terdiri dari Prof. Dr. H. Muhammad Munadi, M.Pd, Kholis Firmansyah, S.H.I., M.S.I., Mayana Ratih Permatasari, M.Pd.I., dan Pratiwi Rahmah Hakim, M.Pd. Tak hanya dosen, keterlibatan mahasiswa juga menjadi bagian penting, diwakili oleh Siti Khikmatul Wardati (233111105), mahasiswa Prodi PAI yang turut membantu menyukseskan kegiatan ini.
Acara dipandu oleh Ibu Pratiwi Rahmah Hakim, M.Pd. Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan dilanjutkan dengan sambutan dari Koordinator Prodi PAI, Bapak Kholis Firmansyah, S.H.I., M.S.I. serta sambutan kedua dari Dr. H. Ihsan Muhadi, S.Ag., M.Si., selaku Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sragen Provinsi Jawa Tengah. Selanjutnya peserta yang berjumlah 34 Kepala Madrasah, terdiri dari para Kepala Madrasah MAN, MA, MTsN, MTs, MIN, dan MI di lingkungan Kemenag Sragen, mengikuti pretest sebelum menerima materi inti.
Materi utama disampaikan oleh Prof. Dr. H. Muhammad Munadi, M.Pd., yang memaparkan dasar kebijakan Hari Belajar Guru, mengacu pada Surat Edaran Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru Kemendikdasmen Nomor 5684/MDM.B1/HK.04.00/2025. Beliau menekankan bahwa implementasi Hari Belajar Guru sangat penting bagi peningkatan profesionalisme guru. Empat kunci utama Hari Belajar Guru menurut Prof. Munadi adalah: (1) Waktu Belajar Khusus, (2) Kolektif Kolegial, (3) Ekosistem Belajar, dan (4) Semangat Belajar Sepanjang Hayat.
Materi selanjutnya disampaikan oleh Ibu Mayana Ratih Permatasari, M.Pd.I., yang menyoroti strategi praktis dalam penerapan Hari Belajar Guru di madrasah. Kegiatan berlangsung sangat interaktif dan penuh antusiasme. Peserta aktif bertanya dan berdiskusi selama sesi yang dimoderatori oleh Bapak Kholis Firmansyah, S.H.I., M.S.I. Di akhir kegiatan, seluruh peserta mengisi post test untuk mengevaluasi pemahaman mereka terhadap materi yang telah disampaikan.
Kegiatan ini menegaskan pentingnya madrasah sebagai bagian dari sistem pendidikan Islam untuk segera mengimplementasikan Hari Belajar Guru sebagai langkah strategis dalam menciptakan ekosistem pembelajaran guru yang berkelanjutan. Melalui program ini, diharapkan terwujud peningkatan mutu pembelajaran dan pengembangan profesionalisme guru madrasah di Kabupaten Sragen secara nyata dan terukur.