Mensemuakan-Mu

Buku Karya : Adhimas Alifian Yuwono (Mahasiswa Prodi PAI)

Kalimat laa ilaha ilallah (tidak ada Tuhan selain Allah) menunjukkan bahwa tidak ada apa pun selain Allah. Tidak ada permasalahan yang datang selain dari Allah, dan datangnya pertolongan juga tidak ada yang selain dari Allah. Tidak ada kesulitan, kesusahan, kesukaran, yang muncul selain dari Allah, dan hadirnya kemudahan, kesenangan, dan kelancaran juga tidak ada yang selain dari Allah. Tidak ada pergerakan yang terjadi melainkan Allah yang mengizinkan. Tidak ada daya upaya, kekuatan, dan kemampuan selain bersumber dari Allah. Tidak ada selain Dia, semua adalah Allah, dari-Nya lah semua berasal dan kepada-Nya lab semua itu kembali.
 
Allah  SWT adalah nama yang paling bagus, susunan huruf yang paling indah, ungkapan pasrah yang paling tulus, dan sebuah kata yang amat berharga. Allah SWT, kepunyaa-Nya lah semua kekayaan, kemegahan, kekekalan, keabadian, kekuatan, pertolongan, kemuliaan, bantuan, belas kasih dan cinta. Allah SWT, pemilik segala keagungan, kebesaran, keperkasaan, kekuasaan, dan kemahadahsyatan.

"Mensemuakan-Mu, adalah ungkapan, usaha, komitmen, rasa setia sekaligus bukti kesadaran bahwa semua itu adalah tentang-Mu. Lantas bagaimana aku tidak terpukau terhadap semua hal karena semua hal itu adalah diri-Mu. Diri-Mu dalam wujud manusia, gunung, lautan, api, air, udara, tanah, gelombang, dan lainnya. Semua itu adalah manifestasi-Mu. Buku ini mengajak pembaca untuk mencapai kesadaran hakikat seraya berkata: "Ya Tuhanku, terimakasih ku pada-Mu yang telah menyadarkan diri yang lemah ini menuju telaga kehidupan yang penuh hikmah. Bahwa yang ada di sini dan di sana adalah semua tentang-Mu